Untuk mu Rabiatul..
Lamunanku tersentak
Kau pergi buat selamanya
Apa yang
ada cuma bayangan perasaan
Yang tak dapat aku gambarkan
Namamu nama terindah
Yang lahir dari hati yang suci
Bukan
sekadar perhiasan
Tapi penuh pengharapan
Setelah apa yang kau lafazkan padaku
Akan ku semat dalam
fikiranku
Kerna ia membakar semangatku
Walaupun aku telah kehilanganmu
Rabiatul Adawiyah
Semadilah kau dalam
ketenangan
Perjuangan mu akan ku teruskan
Kerna kaulah teman
Terkilan! Disulami kesayuan
Aku kehilanganmu
Mungkin
kau sangkakan hanya rekaan
Tapi itulah kenyataan
Tiada siapa yang mengerti perasaan
Tika dan saat ini
hanya sendirian
Menyepi tanpa teman
Hidup tetap aku teruskan
Kehendaknya tiada siapa melawan
Kau dipanggil dahulu
menghadapnya
Sesungguhnya dia mengasihi mu
Agar tiada dosa nista sempat kau lemparkan
Akan aku kirim doa buatmu
Akan aku hiasi kuburmu cahaya
Tulus
ikhlas dari hatiku
Ya Allah ampunilah ia..
-Disember cries-